Bulan depan, 200 ribu pekerja konstruksi siap dikerahkan bangun ibu kota baru

JAKARTA, kabarbisnis.com: Pemerintah mulai menggarap atau membangun pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan pada awal Agustus 2022 mendatang. Tahap awal, sekitar 200.000 pekerja konstruksi disiapkan untuk membangun ibu kota baru tersebut.

"Jadi Agustus kita bikin hunian para pekerja, karena banyak mungkin sampai 200.000-an pekerja konstruksi," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Istana Negara, Jakarta, Senin (11/7/2024).

Pemerintah bakal menyiapkan rumah bedeng atau hunian sementara bagi para kuli proyek. Para pekerja akan difasilitasi dengan baik.

"Jangan sampai mereka bikin bedeng sendiri, kita siapkan rumah-rumah untuk para pekerja konstruksi itu, dapur umumnya, jadi nanti ada kedisplinan, jam 7 (pagi) berangkat, jam 12 (siang) jemput makan, jam 1 (siang) berangkat. Walaupun itu bukan baru tapi cara baru di dunia konstruksi," tuturnya.

Basuki mengungkapkan, pekerja proyek yang disiapkan berasal dari dalam negeri bukan asing. Sebab, pemerintah baru membangun infrastruktur dasar untuk IKN.

"Oh enggak, kalau (pekerja) yang kami kerjakan dengan APBN. Karena ini infrastruktur dasar semua. Mungkin nanti kalau ada rumah sakit, universitas itu bisa investasi," ujar Basuki.

Basuki mengatakan, land development atau pengembangan lahan untuk kawasan inti pemerintahan seperti Istana Presiden, Istana Wakil Presiden, dan gedung-gedung kementerian/lembaga sudah dilakukan pada Agustus 2022.

Menteri Basuki mengatakan, pada 15 Juli 2022 atau pekan depan akan terdapat penandatanganan kontrak untuk proses land development di IKN. Dengan begitu, pemetaan lahan hasil land development sudah tersedia pada Agustus 2022.

"Land development itu hasilnya kavling, pengkavlingan, ini kementerian apa, Istana, ini (Istana) Wapres," kata Basuki.

"Jadi jika Presiden (Joko Widodo) ke sana, sudah memberi perintah, untuk membuat rumah sakit, atau buat apa di (kavling) sini," tambah Basuki.

Selain itu, pada akhir Juli 2022, terdapat progres untuk pembangunan jalan akses utama ke IKN dari Jalan Tol Balikpapan.